Posts

satu buah pesan singkat

gw bersyukur banget masih punya ruang aman yang tersisa disini, setidaknya untuk sampai saat ini dulu. ternyata ada masanya ngirimi apa yang kita rasa sama orang yang bakal ada buat lo di jatuh bangun tentang apapun itu, bakal tetep berat. gw ngerasa, ini bukan gw. I dont know how to explain this feelin, but everything that i try feels so wrong. Didnt blamed my self for everything happened, i will never, but my mind say something different and it feels so right and so hurt my self in the same time. can i change their mind? for today? 

-

jadi dokter itu susah banget, mau apapun ujiannya, dari keluarga, keuangan, tingkat kecerdasan, masalah mental, gak semua hal ini orang rasa, tapi dapat salah satunnya aja rasanya kalo bisa mundur tuh udah the best idea. ini balik lagi sih sama setiap orang, ya setiap orang punya ujiannya masing-masing, ada aja yang gak ada faktor apa-apa yang bikin lo bakal ngerasa kesusahan, eh tau-tau lu sakit yang gak biasa. kenapa ya?

my chicago

Thanks for being my chicago, how far i'll go and i will comeback here with all my inner feelin. life just tough as usual, and i still enjoy the struggle, not even beter, shes just being as usual she life. i dont know how to run this life properly, i mean this is my first time. am i wrong, yeas ofc, and i know and i feel it, and im sorry for my parents who felt the impact. but am i totally does this fault by my self? or how. everyone wiil see how pathetic i'am. but, how about my point of view?

2017

seberapa jauh aku dan 2017 tahun yang lalu jika di masa esok yaitu masa depan umurku akan di 2017 yang akan datang dan lebih dari itu? seberapa lama aku bisa berpergian ke masa yang jauh itu jika di masa nanti kepala ku kembali ramai bunyinya dalam keheningan ruang yang mengelilingiku. apakah tuhan akan memberikan kesempatan kepulihan itu muncul secara tiba-tiba lagi? atau tidak akan pernah ada lagi.

apa yang di ambil?

Aku pernah mendengar bahwa jika kita melihat seseorang terlihat senang hidupnya atau mungkin kita rasa dia lebih baik dari kita, tanyakan apa yang di ambil darinya. Aku tidak tahu apakah di luar sana ada yang iri melihat aku yang sama sekali tidak apa-apa dengan semua keadaa ini, kegagalan, kebodohan, kegagalan lagi, dan yang lainya. mungkin juga di luar sana ada yang berfikir betapa menyenagkan nya kegagalan yang Aku dapatkan karena tidak ada satupun kerikatan yang aku tangisi, tidak ada satupun menangis sampai biru setiap harinya, berjam-jam tertawa, datang tersenyum sambil memeluk mu dan bernyanyi di jalan seperti burung yang bisa terbang bebas di langit tanpa takut terjatuh. iya, memang Aku burung itu. Aku burung itu yang pernah terjatuh berkali-kali sebelum ia dapat terbang, apapun arti terbang itu. apakah kalian pernah melihat burung menangis? mereka menangis namun mungkin Aku belum pernah menemukan seseorang yang mengatakan bahwa burung meneteskan air mata. jadi apakah masih ada

hi!

 anyone here?

bergulat dengan fikiran

kamu memang lebi suka sendiri seperti ini ya? memiliki dunia mu tanpa penganggu yang tiba-tiba datang "Kamu mau makan apa sekarang?"  maksud ku? siapa bilang, sedangkan kamu hanya seorang bajingan yang datang di kepala ku yang penuh dengan ratusan pendapat yang tidak valid itu. para jalang di luar sana menatap penuh duga yang rasanya bisa ku lucuti isi kepalanya yang terus menungging ke arah bawah melihat sepatu yang ku pakai berjalan dengan canggung. kata ku, lebih baik kau lihat isi kepala bau mu yang enggan aku datang berlama-lama disana. aku benci sekali keadaan-keadaan itu, aku tidak pernah mau merasa aku di tempat yang salah, atau kalian yang berada di tempat yang salah. setan-setan di sifat mu, yang selalu di agungkan, aku muntahkan sisa makanan ku tadi di hadapan mu, membersihkan sepatu berkulit buaya yang kau dengan senang hati pamerkan kepada seluru kasta di dunia.